Menang Dramatis di Catalunya, Pecco Bagnaia: “Aku Marah…” Ternyata Ini Rahasianya!

0
Menang Dramatis di Catalunya, Pecco Bagnaia “Aku Marah…” Ternyata Ini Rahasianya

Kabaroto.idFrancesco Bagnaia, pembalap andalan Ducati yang akrab disapa Pecco, baru saja mengukir kemenangan dramatis di Catalunya. Setelah mengalami kekecewaan dalam balapan sprint sebelumnya, di mana ia terjatuh saat memimpin, Pecco bangkit dengan performa gemilang pada hari Minggu dan mengalahkan Jorge Martin dengan enam lap tersisa.

Kemenangan ini bukan hanya soal skill, tetapi juga tekad yang membara. “Aku marah…” ujar Pecco, mengungkapkan perasaannya setelah balapan.

Pada balapan sprint hari sebelumnya, Bagnaia mengalami kecelakaan yang membuatnya kehilangan banyak poin penting.

“Race Sprint adalah momen penting. Dari sana (crash) aku bertekad harus meningkatkan diri karena kami selalu kompetitif. Dalam tiga balapan sprint terakhir kami kompetitif tetapi kami mengalami dua crash dan satu masalah dengan motor. Aku kehilangan banyak poin termasuk kemarin aku seharusnya menang tapi crash pada lap terakhir,” jelas Bagnaia dengan nada penuh determinasi.

Meski terjatuh di tikungan 5 dalam situasi yang aneh pada hari Sabtu, Pecco memutuskan untuk tidak terpengaruh oleh insiden tersebut dan membuktikan kemampuannya pada balapan utama. “Kemarin Aku kehilangan 12 poin dalam waktu yang sangat singkat…ini adalah sesuatu yang tidak akan pernah aku terima,” tambahnya, menunjukkan betapa frustrasinya dia dengan kehilangan poin yang seharusnya bisa diraihnya.

Kunci keberhasilan Bagnaia di Catalunya tidak terlepas dari strategi dan kemampuannya menjaga performa ban. Saat para pembalap lain mulai kehilangan daya cengkram ban belakang, Pecco tetap stabil dan mampu menjaga ritme balapannya.

“Ban telah banyak membantu kami. Pada FP1 KTM dan Aprilia sedikit lebih kuat karena gripnya sangat rendah (saat aspal kotor), tapi setelah mulai bersih, kecepatan kami lebih baik,” ungkapnya. Keputusan Pecco untuk tidak mengubah set-up motornya sejak awal balapan juga terbukti menjadi langkah yang tepat.

Bagnaia menjelaskan bahwa dirinya merasa ban terlalu bekerja keras saat mengikuti Jorge dan Pedro selama satu lap, sehingga ia memutuskan untuk bersabar.

“Barulah setelah sepuluh lap aku mulai mendapatkan kembali kecepatanku bersama Jorge. Itu tidak mudah karena mengatur bagian ban belakang mungkin lebih mudah tapi ban depan drop,” jelasnya.

Ketekunan dan kesabaran Pecco dalam mengatur kecepatan dan menjaga kondisi ban akhirnya membuahkan hasil saat ia berhasil menyalip Jorge di lap-lap akhir.

Strategi Pecco untuk tetap konstan dan tidak memaksakan diri di awal balapan menjadi faktor penentu kemenangan.

“Aku hanya berusaha untuk tetap konstan dan tidak memaksakan diri di awal seperti Martin dan Pedro, dan itu adalah pilihan yang tepat karena di lap terakhir aku bisa sangat cepat mengendalikan laju motor,” katanya. Pendekatan yang hati-hati namun tegas ini membuatnya mampu mengatasi tekanan dan tampil dominan di Catalunya.

Keberhasilan Bagnaia juga tidak terlepas dari dukungan timnya yang selalu memberikan performa maksimal. “Timku juga memberikan kemampuannya secara maksimal… ini adalah masalah besar sebab aku banyak kehilangan poin disaat kami kencang. Aku lelah mengalami kekalahan besar pada hari Sabtu. Aku bisa sangat fokus pada tujuan. Aku tahu ketika aku melakukan kesalahan aku marah, kecewa, gugup tapi aku tahu betul potensiku,” ungkapnya dengan penuh rasa syukur.

Meskipun mengalami hari Sabtu yang sulit, Pecco menunjukkan bahwa dengan tekad dan strategi yang tepat, ia mampu bangkit dan meraih kemenangan.

“Bahkan jika aku mengalami hari Sabtu yang sulit, aku dapat menjalani hari Minggu yang baik. Potensinya ada. Timku ada di sana termasuk motorku sehingga pada akhirnya aku bisa menjadi pembalap terkencang,” tegasnya.

Pada akhirnya, kemenangan Bagnaia di Catalunya bukan hanya soal kecepatan dan keterampilan, tetapi juga tentang mentalitas juara. Keberhasilannya menunjukkan bahwa meski menghadapi tantangan besar, dengan ketekunan dan fokus, ia mampu bangkit dan meraih kemenangan yang layak.

“Dan akhirnya aku berhasil… ya aku senang,” tutup Pecco dengan penuh kebanggaan.

Dengan kemenangan ini, Pecco Bagnaia membuktikan bahwa ia tidak hanya sebagai pembalap yang cepat, tetapi juga sebagai pejuang yang gigih dan bertekad kuat untuk selalu tampil terbaik. MotoGP musim ini semakin menarik dengan persaingan ketat dan kisah inspiratif dari para pembalap seperti Bagnaia. Kabaroto.id.

About The Author

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *