Bagaimana Pembalap Drag Bike Membentuk Mental untuk Menjadi Pembalap Tangguh

kabaroto.id – Hai, Sobat Kabaroto. Mental pembalap drag bike harus sekuat dan setangguh mesin tempur, mereka (baca: para pembalap) harus memiliki kemampuan untuk menyingkirkan berbagai keraguan sebelum duduk di atas motor, karena satu pikiran ragu saja bisa membuatnya gagal dalam meraih podium.

Oleh karena itu, selain harus memiliki kemampuan balap yang mumpuni, para pembalap juga harus memiliki mental sekuat baja. Ketika mental terganggu, bukan tidak mungkin konsentrasi juga tidak berada dalam kondisi paling prima saat berada di lintasan balap. Sehingga selain berlatih memacu sepeda motor, para pembalap juga perlu memilikis mentalitas yang tangguh.

Lalu bagaimana cara membuat mental pembalap drag bike lebih tangguh dan lebih siap untuk bertanding?

Berikut lima tips yang bisa dilakukan para pembalap, agar memiliki mental siap gaspoll:

Latihan Pernafasan dan Visualisasi

Latihan napas dalam, tarik napas selama 5 detik, tahan selama 8 detik dan keluarkan secara perlahan. Latihan ini cukup membantu menenangkan saraf sebelum balapan dimulai. Berlatihlah bernapas secara perlahan.
Visualisasi jalur drag, suara mesin, dan hasil positif bisa memperkuat rasa percaya diri. Hal ini adalah langkah afirmatif yang bisa dilakukan untuk meningkatkan optimis dan rasa percaya diri, rasa percaya diri yang cukup akan membuat mental jauh lebih siap.

Bangun Rutinitas Prarace

Rutinitas sederhana sebelum balapan misalnya mendengarkan lagu favorit atau ritual kecil bisa membuat otak “berpindah” dari mode santai ke mode balap. Ada yang sebelum balapan memiliki kebiasaan mendengarkan musik rock jepang, adapula yang membaca doa sebelum mengenakan helm.
Memberikan rasa familiar dan kontrol di tengah tekanan, tak apa bersikap sedikit sok kenal dengan panitia, buatlah seolah-olah sirkuit balap adalah “tempat bermain”, sapalah penonton, panitia dan siapapun yang ada di lintasan balap termasuk wartawan.

Simulasi Ketegangan

Buat simulasi tekanan seperti kompetisi palsu, timer countdown, atau latihan di depan orang banyak. Meski latihan, tetap harus gunakan perlengkapan keamanan, ya. Seperti Helm, sepatu dan pelindung lainnya. Catat target dan pencapaian setiap sesi latihan. Prinsipnya makin sering mental diuji dalam simulasi, makin siap pula untuk menuju lintasan saat hari H perlombaan.

Jurnal Mental Balap

Catat apa yang dirasakan sebelum dan sesudah balapan: stres, rasa percaya diri, hingga beragam pikiran yang muncul. Kalau perlu buat buku diary race atau catat di aplikasi Note yang ada di smartphone atau tablet. Hal tersebut Bisa menjadi bahan evaluasi pribadi dan membantu mengenali pola psikologis yang terjadi sebelum balapan.

Di sisi lain, catatan ini juga bisa menjadi bahan diskusi dengan pelatih atau rekan kerja yang dianggap mumpuni dalam hal psikologi olahraga.

Mentoring dan Dukungan Sosial

Berdiskusilah dengan pembalap senior atau pelatih untuk mendapatkan insight dan motivasi. Dengarkan nasihatnya secara saksama, galilah sampai ia menceritakan pengalaman di masa lalu saat berhasil meraih podium.

Percayalah, dukungan dari tim, keluarga, atau pembalap yang berpengalaman akan membuat pembalap merasa tidak sendirian.

Demikianlah tadi, hal-hal yang bisa dilatih oleh pembalap drag bike untuk memiliki mentalitas yang tangguh, meski latihan keras sudah dilakukan secara rutin, tetapi jangan lupa untuk melatih mental, karena sedetik saja mental terganggu, performa balapan juga tidak akan optimal.