Blak-blakan Marc Marquez: Kagum dengan Pedro Acosta, Tolak Motivasi Ingin Lampaui Capaian Rossi!

Kabaroto.id – Marc Marquez, ikon MotoGP yang tak terbantahkan, membuka diri dalam wawancara eksklusif dengan Cadena SER, mengungkapkan perasaannya tentang langkah pentingnya ke tim Ducati Lenovo untuk musim 2025 dan 2026. Percakapan intim ini menyoroti momen-momen krusial dalam kariernya dan pandangannya tentang masa depan balap motor.
Dalam wawancara ini, Marquez menggambarkan perasaannya tentang kesenangan dan kegembiraannya setelah penandatanganan kontrak dengan Ducati. Namun, di balik keberhasilannya, Marquez juga mengakui tantangan dan ketegangan yang melekat dalam pengambilan keputusan besar ini.
Salah satu sorotan utama dari percakapan ini adalah kagumnya terhadap pembalap muda Pedro Acosta. Marquez dengan tulus mengakui bahwa Acosta adalah salah satu bakat terbesar yang pernah ia lihat di dunia MotoGP.
Acosta, dengan kemampuannya yang luar biasa, memberikan nuansa segar dan mempesona dalam arena balap motor.
Namun, sambil mengagumi Acosta, Marquez menolak untuk terjebak dalam ambisi untuk melampaui capaian legendaris Valentino Rossi. Meskipun prestasi Rossi adalah inspirasi bagi banyak pembalap, Marquez memilih untuk fokus pada pencapaian pribadinya sendiri, tanpa terbebani oleh ekspektasi dan tekanan eksternal.
Percakapan ini juga mengungkapkan berbagai pertimbangan yang mempengaruhi keputusan Marc untuk bergabung dengan tim Ducati. Dengan keberanian dan tekadnya untuk mengejar kesuksesan, Marquez menjelaskan betapa pentingnya bagi dirinya untuk berada di lingkungan yang mendukung pertumbuhan dan kinerja terbaiknya.
Marc juga membahas kemungkinan kerjasama dengan adiknya, Alex Marquez, dalam balap MotoGP. Meskipun hubungan keluarga adalah aspek penting dalam karirnya, Marc menegaskan bahwa keputusan profesionalnya didasarkan pada kualitas dan kesempatan yang terbaik bagi dirinya dan timnya.
Dengan optimisme dan kepercayaan pada dirinya sendiri, Marc berbagi pandangannya tentang harapan dan tujuan masa depannya dalam balap motor. Dia mengakui bahwa kemenangan ke-60-nya dalam karirnya akan datang, tetapi dia tidak terobsesi dengan angka tersebut.
Baginya, pencapaian pribadi dan pengalaman di trek adalah yang paling berharga.
Secara keseluruhan, wawancara ini memberikan wawasan yang mendalam tentang pikiran dan perasaan Marc Marquez, menyoroti perjuangannya, ambisinya, dan visinya tentang masa depan MotoGP. Dengan sikap yang tulus dan tekad yang kuat, Marc siap untuk menghadapi tantangan dan meraih sukses di lintasan balap motor yang penuh dengan ketidakpastian dan persaingan sengit. Kabaroto.id