Jorge Martin Alami Fraktur Tertutup Metakarpal dan Metatarsal Akibat Highside Brutal di Sepang, Operasi Tangan Kanan Berhasil!

KabarOto.id – Hai Sobat Kabar Oto, Sirkuit Sepang kembali jadi saksi drama besar! Jorge Martin mengalami kecelakaan highside yang mengerikan saat sesi latihan di Tikungan 2. Rider asal Spanyol ini terpental dari motornya dengan keras dan langsung tergeletak di aspal. Hasilnya? Cedera parah di tangan kanan dan kaki kirinya!
Usai insiden, Martin langsung dilarikan ke Rumah Sakit Aurelius, Malaysia, untuk pemeriksaan lebih lanjut. Namun, karena cedera yang cukup serius, ia harus segera terbang ke Barcelona keesokan harinya untuk menjalani operasi. Tindakan operasi harus dilakukan karena Jorge Martin Alami Fraktur Tertutup Metakarpal dan Metatarsal.
Di Klinik Quirón Dexeus, tim medis yang dipimpin oleh dokter spesialis MotoGP, Dr. Xavier Mir, sukses melakukan operasi pada tangan kanan Martin. Operasi ini bertujuan menangani fraktur tertutup pada kepala metakarpal ke-5. Kabar baiknya, prosedur ini berjalan lancar tanpa komplikasi berarti. Kabar baik ini tentu saja menambah rasa optimisme sang Martinator untuk bisa melanjutkan sesi balapan meski dirinya tidak bisa mengikuti race pertama di Buriram, Thailand.
Namun, cedera di kaki kirinya masih dalam tahap observasi. Fraktur tertutup di metatarsal ke-3, ke-4, dan ke-5 membuat tim dokter harus berpikir matang sebelum mengambil langkah operasi. Keputusan final bakal diambil dalam beberapa hari ke depan. Semoga kondisinya semakin baik setelah Jorge Martin Alami Fraktur Tertutup Metakarpal dan Metatarsal.
Penyebab kecelakaan yang dialami Jorge Martin sempat membuat pihak Aprilia mengernyitkan dahi. Sebab berdasarkan tinjauan data telemeteri, sang Martinator tidak melakukan kesalahan, pun tidak ada kesalahan teknis pada motor.
Meski demikian, Massimo Rivola selaku CEO Aprilia menaruh curiga bahwa highside yang dialami Jorge Martin bisa disebabkan oleh ban keluaran Michelin, di mana ada masalah suhu di dalam rangka ban.
Baca juga: Jorge Martin Cedera di Sepang. Pastikan Absen di Buriram, Thailand
Insiden ini jelas jadi pukulan telak buat Martin. Meskipun begitu, dengan mental baja dan dukungan penuh dari tim serta para fans, comeback Martin diharapkan bisa terjadi dalam waktu dekat. MotoGP 2025 bakal makin panas, dan semua mata kini tertuju pada kapan sang pembalap bisa kembali menggeber motornya! Bravo.