Penjualan Mobil Listrik Global Tumbuh 27 Persen, China Masih Jadi Pasar Terbesar

0
Penjualan Mobil Listrik Global Tumbuh 27 Persen, China Masih Jadi Pasar Terbesar

Penjualan Mobil Listrik Global Tumbuh 27 Persen, China Masih Jadi Pasar Terbesar

KabarOto.id – Industri kendaraan listrik (EV) masih menunjukkan prospek cerah di 2025. Data terbaru dari Rho Motion mencatat bahwa sepanjang Januari hingga Juli 2025, penjualan mobil listrik global menembus 10,7 juta unit, tumbuh sekitar 27 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu.

Pertumbuhan ini memperlihatkan komitmen kuat dari berbagai negara dalam mendorong adopsi kendaraan ramah lingkungan. Dukungan kebijakan pemerintah di sejumlah kawasan menjadi faktor penting yang menjaga tren positif tersebut.

China Jadi Kontributor Terbesar

Dominasi Pasar EV Dunia

China masih menjadi pemain utama dengan penjualan 6,5 juta unit, setara 60 persen dari total pasar dunia. Pertumbuhan di negeri Tirai Bambu tercatat 29 persen, didorong oleh ekosistem kendaraan listrik yang sudah matang, mulai dari produksi, infrastruktur, hingga insentif pemerintah.

Eropa Catat Pertumbuhan 30 Persen

Di kawasan Eropa, penjualan EV mencapai 2,3 juta unit selama tujuh bulan pertama 2025. Angka ini naik 30 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu. Italia menjadi salah satu negara dengan kontribusi signifikan berkat insentif pembelian mobil listrik yang mempermudah masyarakat beralih ke kendaraan ramah lingkungan.

Amerika Utara Masih Stagnan

Berbeda dengan China dan Eropa, pertumbuhan di Amerika Utara justru melambat. Penjualan EV di kawasan ini hanya mencapai 1 juta unit, dengan pertumbuhan tipis sekitar 2 persen.

Baca Juga: Diskon BBM Pertamina Agustus 2025: Hemat hingga Rp 300 per Liter untuk Semua Konsumen

Menurut Charles Lester, Data Manager Rho Motion, arah kebijakan pemerintah AS yang lebih fokus pada pengembangan kendaraan hybrid membuat pasar mobil listrik tidak tumbuh secepat kawasan lain. Kondisi serupa juga terlihat di Kanada yang sedang mengalami perlambatan penjualan.

Pasar EV di Luar Tiga Kawasan Utama

Negara-negara di luar China, Eropa, dan Amerika Utara mencatat pertumbuhan yang cukup signifikan. Total penjualan mencapai 900 ribu unit, naik 42 persen. Meski kontribusinya relatif kecil secara global, tren ini menunjukkan penerimaan yang semakin luas terhadap kendaraan listrik.

Indonesia Juga Catat Pertumbuhan

Penjualan EV di Tanah Air

Baca Juga: Efisiensi Mobil Listrik: Karina Hemat Rp100 Ribu Sebulan dengan Wuling Binguo EV

Pasar otomotif Indonesia juga memperlihatkan perkembangan positif. Sepanjang Juli 2025, penjualan mobil listrik domestik tercatat 4.336 unit.

BYD Pimpin Pasar

Dari jumlah tersebut, BYD menjadi merek dengan penjualan tertinggi, yaitu 2.827 unit. Disusul oleh Aion sebanyak 771 unit, dan Denza dengan 423 unit.

Data ini membuktikan bahwa meskipun ada anggapan era elektrifikasi mulai meredup, pasar EV Indonesia tetap menjanjikan dan berpotensi menjadi salah satu pemain penting di kawasan Asia Tenggara.

Pertumbuhan penjualan mobil listrik global sebesar 27 persen sepanjang Januari–Juli 2025 menegaskan bahwa masa depan otomotif masih prospektif dengan elektrifikasi sebagai pilar utama. China dan Eropa terus menjadi motor penggerak, sementara pasar Indonesia mulai menunjukkan geliat signifikan yang patut diperhitungkan.

About The Author

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *