Rem Terasa Kurang Pakem Setelah Hujan? Bisa Jadi Ini Penyebab yang Sering Diabaikan

KABAR OTO – Rem mobil yang terasa kurang pakem setelah melewati hujan atau genangan air merupakan kondisi yang cukup sering dialami pengemudi. Penyebab utamanya adalah air yang masuk ke sistem pengereman, sehingga daya gesek antara kampas rem dengan piringan atau tromol menjadi berkurang.

Selain air, kotoran seperti lumpur atau pasir yang menempel pada komponen rem juga dapat menciptakan permukaan licin dan mengganggu efektivitas pengereman.

Kampas Rem Basah Bisa Mengurangi Daya Cengkeram

Air dan Kotoran Perparah Kinerja Rem

Henry Ariansyah, pemilik Bengkel Rumsitor di Larangan, Tangerang, menjelaskan bahwa kondisi rem basah bisa diperparah jika kampas rem menyerap air dan sedikit mengembang.

“Setelah melewati genangan, sebaiknya injak pedal rem perlahan beberapa kali untuk mengeringkan kampas dan piringan rem,” ujar Henry.

Proses ini membantu meningkatkan suhu ringan pada komponen rem sehingga air yang menempel dapat cepat menguap.

Teknik Mengocok Rem Agar Pengereman Kembali Optimal

Lakukan Bertahap, Jangan Panik

Henry juga menekankan pentingnya teknik pengereman yang tepat setelah hujan, terutama di jalan raya besar.

“Pokoknya jangan panik, apalagi di jalan raya besar. Usahakan kocok remnya, ditekan-tekan supaya terus memompa,” jelasnya.

Mengocok rem sambil mengurangi kecepatan secara perlahan membantu mengembalikan respons rem tanpa mengganggu kestabilan kendaraan.

Kurangi Kecepatan Jadi Langkah Pencegahan Penting

Mengurangi kecepatan saat hujan merupakan langkah pencegahan yang sangat dianjurkan. Dengan kecepatan lebih rendah, pengemudi memiliki waktu reaksi lebih baik jika rem terasa kurang pakem, sehingga risiko kecelakaan dapat ditekan.

Pemeriksaan Rutin Jaga Rem Tetap Aman di Musim Hujan

Selain teknik berkendara, pemeriksaan rutin kampas rem dan piringan rem sangat dianjurkan, terutama di musim hujan. Kampas rem yang sudah menipis atau piringan yang tidak rata dapat memperparah penurunan daya cengkeram saat kondisi basah.

Henry menegaskan bahwa perawatan dan pengecekan berkala pada komponen pengereman merupakan kunci utama menjaga performa mobil tetap optimal dan aman digunakan.

Rem yang terasa kurang pakem setelah hujan umumnya bersifat sementara dan dapat diatasi dengan teknik pengereman yang tepat serta perawatan rutin. Dengan penggunaan rem secara bertahap, tidak panik, dan rutin mengecek kondisi komponen rem, keselamatan berkendara tetap terjaga dan risiko kerusakan jangka panjang dapat diminimalkan.