Terungkap: Enea Bastianini Bergabung dengan Tech3 GASGAS Usai Drama Transfer Ducati

0
Terungkap Enea Bastianini Bergabung dengan Tech3 GASGAS Usai Drama Transfer Ducati

Kabaroto.id Enea Bastianini, pembalap Italia yang terkenal dengan julukan “The Beast”, kini telah resmi bergabung dengan tim satelit KTM, Tech3 GASGAS, untuk musim MotoGP 2025. Langkah ini terjadi setelah posisi Bastianini di tim pabrikan Ducati diperebutkan oleh dua nama besar, Marc Marquez dan Jorge Martin.

Keputusan yang mengejutkan dari Ducati untuk lebih memilih Marquez, dengan Martin yang telah memastikan kepindahannya ke Aprilia, memaksa Bastianini untuk mencari tempat baru.

Drama di Ducati dan Pilihan Bastianini

Kehilangan kursi di tim pabrikan Ducati bukanlah hal yang mudah bagi Bastianini. Dengan Marquez yang akhirnya memenangkan pertarungan untuk kursi tersebut, Bastianini harus segera mencari tim yang dapat mengakomodasi bakatnya.

Sky Italia melaporkan bahwa pengumuman resmi tentang kemana Bastianini akan bergabung sudah dekat, dan spekulasi tersebut terjawab dengan kabar bahwa Tech3 GASGAS akan menjadi rumah barunya di MotoGP 2025.

Mengapa Tech3 GASGAS?

Tech3 GASGAS, sebagai tim satelit KTM, telah menunjukkan potensi besar di grid MotoGP. Dengan ekspektasi KTM untuk menjalankan empat motor spek pabrikan pada tahun 2025, perbedaan antara tim resmi dan tim satelit hampir dipastikan tidak ada.

Ini berarti bahwa meskipun Bastianini akan berada di tim satelit secara teori, ia tetap akan mendapatkan paket dan dukungan yang sama seperti para pembalap utama di KTM.

Hal ini sangat menarik bagi Enea yang ingin tetap kompetitif di puncak balap motor. Setelah tahun yang sulit dengan cedera di tim pabrikan Ducati, Bastianini berhasil bangkit dan menunjukkan kemampuan luar biasa di Grand Prix Italia, balapan kandangnya.

Ia dengan brilian naik dari P4 menuju P2 pada fase akhir balapan, mengalahkan Marquez dan Martin yang sama-sama mengincar kursi Ducati.

Masa Depan Bastianini di Tech3 GASGAS

Dengan konfirmasi bahwa Brad Binder dan Pedro Acosta akan membentuk duo di Factory KTM pada tahun 2025, Enea diharapkan untuk menjadi ujung tombak bagi Tech3 GASGAS. Pembalap berusia 26 tahun ini telah menunjukkan bahwa ia mampu bersaing di level tertinggi, dan dengan dukungan penuh dari KTM, ia diharapkan dapat terus menampilkan performa terbaiknya.

Pindah ke Tech3 GASGAS bukanlah langkah mundur bagi Enea. Sebaliknya, ini adalah kesempatan untuk menunjukkan kemampuannya di bawah tim yang memiliki sejarah panjang dalam mendukung pembalap berbakat. Dengan pengalaman dan semangat juangnya, Bastianini diharapkan dapat membawa Tech3 GASGAS ke level baru di musim MotoGP 2025.

Statistik dan Prestasi Bastianini

Sejauh ini, Enea berada di posisi empat klasemen pembalap, terpaut 57 poin dari pemimpin klasemen, Jorge Martin. Ini adalah pencapaian yang mengesankan mengingat tantangan yang dihadapinya musim ini, termasuk cedera yang mempengaruhi penampilannya di beberapa balapan awal.

Kembalinya Enea ke performa terbaiknya di paruh kedua musim ini menunjukkan tekad dan keuletannya sebagai pembalap elit.

Reaksi Dunia MotoGP

Kepindahan Enea ke Tech3 GASGAS telah menjadi topik hangat di kalangan penggemar dan pakar MotoGP. Banyak yang melihat ini sebagai langkah strategis bagi KTM untuk memperkuat jajaran pembalap mereka dan meningkatkan kompetisi di grid MotoGP.

Dukungan penuh dari KTM diharapkan dapat memberikan Bastianini keunggulan yang dibutuhkannya untuk terus bersaing di level tertinggi. Kabaroto.id

About The Author

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *