Upaya Toyota Dekatkan Dunia Pendidikan dengan Praktik Industri di Aceh

Upaya Toyota Dekatkan Dunia Pendidikan dengan Praktik Industri di Aceh
KabarOto.id – Toyota Indonesia kembali menunjukkan komitmennya dalam mendukung pemerataan pendidikan berkualitas dari Sabang sampai Merauke. Kali ini, langkah nyata diwujudkan melalui kunjungan ke Provinsi Nanggroe Aceh Darussalam (NAD) dengan agenda utama kuliah umum dan peresmian fasilitas pembelajaran industri di Universitas Syiah Kuala (USK) Banda Aceh.
Leadership & Toyota Value Sharing
Presiden Direktur PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN), Nandi Julyanto, menjadi pembicara dalam kuliah umum bertajuk Leadership & Toyota Value Sharing. Dalam kesempatan itu, ia membagikan wawasan terkait kepemimpinan, nilai-nilai Toyota, dan Toyota Production System (TPS).
Nandi menjelaskan bahwa TPS merupakan sistem produksi khas Toyota yang dirancang untuk menciptakan proses manufaktur efisien dan berkualitas tinggi dengan meminimalkan pemborosan.
“Lean Manufacturing pada dasarnya adalah penerapan prinsip-prinsip TPS di berbagai industri. Laboratorium ini menjadi bagian dari inisiatif CSR Toyota Indonesia di bawah pilar pendidikan, dengan dukungan pelatihan dosen, kurikulum, dan modul TPS,” ujar Nandi.
Baca Juga: Motor Listrik Baru Honda Siap Rilis 2 September, Gunakan Basis EV Fun Concept
Lean Manufacturing Laboratory di USK
Kunjungan Toyota ke USK juga menandai peresmian Lean Manufacturing Laboratory (LML). Fasilitas ini menjadi wadah mahasiswa Fakultas Teknik Industri untuk mempelajari penerapan TPS secara langsung, mulai dari konsep hingga praktik lapangan.
Laboratorium ini dirancang bukan hanya sebagai sarana praktikum internal, tetapi juga akan dikembangkan menjadi pusat riset dan pelatihan terbuka. Targetnya, LML di USK bisa menjadi center of excellence TPS di wilayah barat Indonesia.
Link and Match Dunia Pendidikan dan Industri
Baca Juga: Truk Rem Blong Tabrak Blind Van di Penjaringan: Waspada dan Pentingnya Jaga Jarak Aman
Toyota menempatkan USK sebagai salah satu dari 10 universitas model TPS di Indonesia. Kehadiran LML diharapkan memperkuat program link and match antara perguruan tinggi dan dunia industri, sehingga mahasiswa tidak hanya memahami teori, tetapi juga memiliki kemampuan praktis serta mindset continuous improvement atau Kaizen.
Dengan fasilitas ini, mahasiswa dipersiapkan lebih matang untuk menghadapi tantangan dunia kerja, membawa nilai-nilai efisiensi, dan semangat inovasi yang menjadi DNA Toyota.