Penyebab Aki Mobil Cepat Tekor, Nomor 3 Sering Disepelekan

Ketahui penyebab aki mobil cepat tekor yang sering tidak disadari pemilik kendaraan. Mulai dari penggunaan aksesori berlebihan hingga kesalahan perawatan. Simak tips agar aki awet dan mobil tetap prima.
KabarOto.id – Bagi sebuah mobil, aki ibarat jantung yang memasok tenaga ke berbagai sistem penting. Namun, sayangnya kondisi aki kerap kali terabaikan oleh pemilik kendaraan. Padahal jika aki bermasalah, dampaknya bisa merepotkan, terutama ketika mesin sulit distarter di saat-saat darurat.
Menurut Rafii Sinurat, Kepala Bengkel Astra Peugeot Sunter, masalah aki yang paling sering terjadi adalah tekor atau kehilangan daya. Kondisi ini muncul akibat ketidakseimbangan antara penggunaan dan pengisian daya.
“Aki merupakan sumber daya utama bagi banyak fitur penting pada mobil. Jika aki tidak bekerja semestinya, berbagai komponen elektronik seperti motor starter, lampu, hingga sistem hiburan akan terganggu,” jelas Rafii.
Kenapa Aki Mobil Bisa Cepat Tekor?
1. Beban Aksesori Berlebihan
Salah satu penyebab utama aki cepat habis adalah penggunaan perangkat elektronik tambahan secara berlebihan, seperti audio bertenaga tinggi, lampu tambahan, hingga charger gawai nonstop. Beban listrik yang terlalu besar membuat aki bekerja di luar kapasitas normalnya.
Jika dibiarkan terus menerus, aki tidak hanya kehilangan daya lebih cepat, tetapi juga akan mengalami penurunan umur pakai.
2. Kendaraan Jarang Digunakan
Kondisi mobil yang terlalu lama terparkir tanpa dinyalakan juga bisa membuat aki tekor. Saat mobil tidak digunakan, aki tetap mengalami pelepasan daya meski dalam jumlah kecil. Bila dibiarkan berhari-hari atau berminggu-minggu, daya akan terkuras habis dan membuat aki soak.
Baca Juga: Tim Yamaha LFN HP969 Guncang Mandalika! Strategi Jitu Antar Robby Sakera Taklukkan Superpole NS250
3. Alternator Tidak Optimal
Dalam kondisi normal, alternator berfungsi mengisi ulang daya aki ketika mesin hidup. Namun, dalam situasi tertentu seperti kendaraan terjebak kemacetan dengan AC, lampu, dan perangkat elektronik menyala, pengisian tidak maksimal. Akibatnya, aki kehilangan energi lebih cepat dari yang semestinya.
Dampak Aki Mobil Bermasalah
Bila dibiarkan, aki yang tekor bukan hanya membuat mesin sulit dinyalakan, tetapi juga mengganggu berbagai sistem elektronik mobil. Mulai dari lampu yang meredup, audio tidak stabil, hingga sensor kendaraan yang error. Dalam jangka panjang, hal ini dapat menurunkan performa mobil secara keseluruhan.
Baca Juga: Keunggulan Pajak Murah BYD M6 untuk Kendaraan Ramah Lingkungan
Cara Merawat Aki Mobil Agar Awet
1. Rutin Periksa di Bengkel Resmi
Pemeriksaan berkala di bengkel resmi sangat penting untuk memastikan kondisi aki tetap prima. Teknisi dapat mengukur tegangan, kapasitas simpan, hingga mendeteksi kerusakan lebih dini.
2. Gunakan Sesuai Rekomendasi Pabrikan
Pemilihan aki harus sesuai spesifikasi dan anjuran pabrikan. Menggunakan aki dengan kapasitas yang tidak sesuai dapat mempercepat kerusakan.
3. Hindari Pemakaian Aksesori Berlebihan
Batasi penggunaan perangkat elektronik tambahan agar beban listrik tidak berlebihan. Jika ingin menambahkan aksesori, pastikan instalasinya dilakukan dengan profesional.
4. Jangan Biarkan Mobil Terlalu Lama Mati Total
Nyalakan mobil secara rutin meski tidak digunakan sehari-hari. Hal ini membantu aki tetap terisi daya dan terhindar dari tekor mendadak.
Aki mobil yang tekor memang terdengar sepele, namun dampaknya bisa membuat pemilik kendaraan kewalahan. Penyebab utamanya beragam, mulai dari penggunaan aksesori berlebihan, kendaraan jarang digunakan, hingga kinerja alternator yang kurang optimal.
Dengan perawatan yang tepat dan pemeriksaan rutin, aki dapat berumur lebih panjang, sehingga mobil tetap nyaman digunakan kapan saja tanpa khawatir mogok mendadak.