Mengapa Busi Berpengaruh Besar pada Kenyamanan Berkendara

KabarOto.id – Meski berukuran kecil, busi memiliki peran vital dalam sistem pembakaran mesin mobil. Jika bermasalah, komponen ini dapat menyebabkan mobil sulit dinyalakan, mesin batuk-batuk, hingga konsumsi BBM yang lebih boros.

Menurut Lung Lung, pemilik bengkel Dokter Mobil, kondisi busi yang aus atau kotor sering menjadi penyebab utama keluhan performa mesin.

“Busi yang sudah haus atau kotor bisa bikin mobil batuk-batuk, performa turun, bahkan konsumsi BBM jadi boros. Banyak orang baru sadar saat mobil mulai susah dinyalakan atau terasa loyo,” ujarnya, Senin (4/8/2025).

Pentingnya Pemeriksaan dan Tune-Up Berkala

Lung Lung menegaskan bahwa pemeriksaan rutin busi wajib dilakukan, terutama jika mobil mulai menunjukkan gejala tidak normal seperti mesin bergetar, tenaga turun, atau suara mesin kasar.

Lebih dari sekadar mengganti busi, tune-up menyeluruh diperlukan untuk menjaga performa kendaraan. Di bengkelnya, proses tune-up mencakup:

Pembersihan busi
Pemeriksaan throttle body

Pembersihan motor udara

Perawatan catalytic converter

“Kami tidak hanya fokus ke busi, tapi semua komponen yang mendukung proses pembakaran. Hasilnya, mesin jadi enteng dan irit BBM,” jelas Lung Lung.

Jangan Tunggu Gejala Berat, Rawat Mobil Secara Rutin

Sering kali, pemilik mobil menunda servis hanya karena merasa gejala belum terlalu mengganggu. Namun, Lung Lung mengingatkan bahwa perawatan rutin jauh lebih efektif daripada menunggu hingga kendaraan bermasalah berat.

“Mobil yang dirawat rutin akan jauh lebih awet dan jarang bermasalah di jalan. Jangan tunggu sampai mogok baru dibawa ke bengkel,” tegasnya.

Busi Bukan Sekadar Komponen Kecil

Kenyamanan dan efisiensi dalam berkendara sangat dipengaruhi oleh performa mesin yang optimal. Busi menjadi salah satu kunci utama yang sering kali luput dari perhatian. Dengan pemeriksaan rutin dan perawatan menyeluruh, Anda bisa merasakan perbedaan signifikan dalam pengalaman berkendara.